Minggu, 31 Agustus 2014

The Journey of Heart : #kepingkeempat



ESOK – 7 Agustus 2014
 
Tak ada yang lebih menyenangkan selain saat bangun pagi mendengar kicau burung dan menghirup udara pagi yang segar. Apalagi kalau ada kamu, iya kamu :D
Pagi ini, gue dan teman – teman mulai aktifitas dengan sarapan dan bebenah, ngejemur flysheet yang basah karena embun, cuci piring dan lainnya. 























Pagi ini Rakum cantik banget, embunnya mulai berarak ke tengah telaga, kicau burung terdengar manis, riuh riuh pendaki mulai ramai, aroma masakan dari masing – masing tenda bercampur dengan bau asap rokok yang dibakar sekadar untuk menghangatkan badan.
Pagi itu, gue mulai menanamkan di dalam diri, gue harus sampai mahameru ! HARUS !



Sekitar jam 10 an, kita ,mulai perjalanan lagi, jalur pertama kali yang kami lewati adalah Tanjakan Cinta. Kalian harus tau, Tanjakan Cinta itu benar – benar nanjak yaa… di gambar doang berasa landai, tapi aslinyaaa… nanjak. Dari awal sampai tengah gue bisa sendiri dan gue mau uji coba mitos tanjakan cinta,. Aku mikirin kamu lho… iya kamu :D

Pas di tengah tanjakan gue ditarik lagi sama adek gue. Dan disitu gue lagi lagi ngerasa, aduuh… udah cukup deh, sampai sini aja. Daaannn… adek gue lagi – lagi bilang, mbaa ayo mbaa… naik bisa kok mba, ayooo. 



Sampai atas Tanjakan Cinta, gue ambruk. Hiuuuhhhh… lelah meen.
Perjalanan ini adalah perjalanan ke camp Kalimati. Camp terakhir sebelum akhirnya kita akan summit ke mahameru. Oke malam ini kita harus tidur cepat. Karena malam ini kita akan nanjak ke atap Jawa. Kita start tidur jam 20. 00 WIB
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar