Senin, 27 Januari 2020

Berbagi Makanan



Alhamdulillaaaah, kami melanjutkan ke pekan kedua Kelas Ulat Ulat. Semakin seru, semakin menantang dan semakin ketat perjuangan kitaaa... wkwkwk

Di pekan kedua ini, kami seseruan belajar bareng dan berbagi potluck bareng. Yang berbeda adalah kami diminta untuk membuat sesi diri kami dengan bantuan Youtube atau platform lainnya dalam belajar. Hahaa

Sesuai dengan mind map yang telah dipelajari sebelumnya. Kami akhirnya diminta untuk membuat tutorial atau pelajaran terkait ilmu yang kita miliki dan kita bisa untuk dapat disharing ke ulat lainnya. Hee

Saya mengupload tentang Pembukaan dalam Pelajaran Tajwid. Kenapa? Karena pembukaan adalah inti dari segalanya. Saya menceritakan tentang pentingnya mempelajari tajwid dan keutamaan – keutamaannya. Disana saya menggunakan platform Anchoor, yang menyatu dengan Podcast. Dimana hanya suara saja yang terdengar.




Selanjutnya saya makan potluck dari teman teman yang sesuai dengan yang kita pelajari. Yaitu Agama. Ada banyak sajian yang ada disana. Saya mengambil 2 tema yang sepertinya cocok untuk saya. Yaitu : Menghafal Al Quran dan mengajarkan ngaji untuk anak anak. Dari kedua teman saya tersebut saya mendapatkan pandangan tentang banyak hal. Salah satunya kekhusyukan dalam menghafal. Karena dengan hati yang khusuk tentu kita akan lebih mudah dalam menghafal Al Quran. Yang kedua tentang mengajarkan ngaji untuk anak. Saya mendapatkan insight bahwa mengajarkan mengaji untuk anak anak salah satunya adalah harus menyenangkan dan memastikan tidak ada memaksa dalam mengajarkannya.


Itu saja inside yang saya dapatkan. Baru dua pengalaman yang saya dengarkan. Semoga nantinya bisa dilanjutkan dengan pengalaman yang lain.




#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP


Senin, 20 Januari 2020

Merencanakan Makan(an)



Alhamdulillah, setelah melewati sesi perenungan yang agak lama, jurnal pertama ini siap untuk dihidangkan. Seru seru gimanaa gitu, bahasannya. Wkwkwk

Di jurnal pertama ini, kami diminta untuk lebih spesifikasi mengetahui tentang diri kami dan kebutuhan kami. Kami suka nya apa, kami bisa nya apa dan kami butuhnya apa. Kami saling berbagi tentang diri kami dengan ulat yang lain. Gunanya agar kami bisa saling belajar dan memahami. Macam menikah aja yak, saling memahami... #eeaaa


Saya menuliskan tentang diri saya yang mengetahui beberapa hal. Sebenarnya ga tau – tau banget sih, hahaa. Tapi hal - hal tersebut sampai saat ini masih saya pelajari. Yang pertama adalah tentang Perbankan Syariah. Saya dulu kuliah jurusan ekonomi islam, sampai sekarang pun masih concern dengan ekonomi islam. Kebetulan alumni – alumni kampus masih aktif untuk berbagi tentang ekonomi islam. Sehingga masih ada informasi yang segar tentang perkembangan ekonomi islam.

Berikutnya adalah tentang manajemen proyek. Ini berkaitan dengan pekerjaan saya yang dahulu. Saya sangat senang jika merencanakan proyek atau anggaran suatu proyek. Biasanya saya mengerjakan rencana anggara untuk proyek sosial. Sehingga proyek tersebut tidak memberikan sesi keuntungan yang besar, hanya orang – orang yang bahagia berbagi saja yang terlibat :D

Berikutnya adalah merencanakan perjalanan. Tentang merencanakan, saya sangat senang merencanakan perjalanan. Menghitung anggaran, mencari penginapan, kendaraan dan mencari restoran yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan. Sesi merencanakan perjalanan ini sudah diuji coba saat liburan akhir tahun kemarin.

Last but not least, is Tahsin. Ini ilmu baru saya pelajari sekitar 2 tahunan yang lalu. Bahagia kali aku belajar ilmu ini. Ilmu akhirat. Hahaa
Dalam mempelajari ilmu Tahsin ini ada satu hal yang menarik. Kami selalu dimotivasi untuk berbagi dalam mempelajari Al Qur’an. Sama sama belajar Al Qur’an. Kenapaaa? Karena Sebaik baiknya ummat adalah yang belajar dan mengajarkan Al Qur’an. That’s the poin ... dan saya ingin sekali punya lembaga / sekolah / TPA yang berbasis belajar Al Qur’an.
Makaaa, salah satu ilmu yang saya ingin pelajari adalah merencanakan pendirian lembaga Al Qur’an. Sesuai dengan fitrah dan kebahagiaan anak anak dalam belajar. Saya juga membutuhkan ilmu ilmu tentang Psikologis anak anak. Agar nantinya saat mempelajari Al Qur’an semua bahagiaaa 😊



#janganlupabahagia
#jurnalminggu1
#materi1
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP

Jumat, 17 Januari 2020

Telur yang Mengalirkan Rasa



Alhamdulillah, setelah 4 pekan menjalani tahap menjadi telur telur yang imut imut... kami semua lulus dengan lebih deg degan, hahaa
Karenaaa... di tahap kedua ini kami telah menjadi ulat ulat yang lebih lucu, sedang lapar dan perlu mencari makanan. Kebayang dong, ulat yang lucu tapi kelaparan, hahaa. Jangan sampai salah makan, nanti mabok :D



Tahap telur telur kemarin adalah tahap yang menegangkan untuk saya. Kenapa ? karena udah lama banget kan kami ga belajar dan upload tulisan. Jadilah hetrik lagi dalam mengatur waktu. Ditambah, di akhir pekan terakhir, kami mudik. Seru banget kan tantangannyaa...
Waaahhh...
Semoga tahap ini kami bisa selesai dengan baik lagi dan bisa lanjut 😊




Minggu, 12 Januari 2020

PETA BERFIKIR



Alhamdulillah, kami sampai di materi keempat dari kelas Telur telur. Kelas awalan yang sungguh sangat luar biasa tantangannya :D
Di materi ini kami diajarkan konsep berfikir dengan bantuan peta berfikir. Atau biasa disebut dengan  mind map. MM sendiri untuk saya ga asing lagi, tetapi jujurly saya jarang menggunakan mind map secara detil. Saya lebih senang membuat Bullet Journal. Lebih suka dengan model runut ke bawah daripada mekar mekar. Makaa, Mind Map saya kali ini pun berbentuk merunut ke bawah :D




Oke ... langsung saja

Target besar saya adalah menjadi seorang Guru Al Qur’an. Kenapaa ? karena ada satu pepatah dari Rasulullah yang mengatakan bahwa, sebaik baik ummat adalah yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya. Dari situlah saya bertekad untuk menajdi seorang guru Qur’an. Tujuan saya :

1.    Meningkatkan kualitas hidup
2.    Memberantas buta huruf al quran
3.    Menjadi Ummat terbaik
4.    Memiliki sekolah berbasis Al Qur’an yang anak anaknya bahagia dalam berinteraksi dengan Al Quran

Maka ilmu yang saya pelajari :

Tahsin, Tahfidz, Keislaman dan Mengajar.
Dalam Tahsin, saya harus memahami akhlaq dan adab terhadap Al Qur;an, serta ilmu ilmu awalan tentang membaca Al Qur’an, tajwid dan lainnya

Tahfidz, setelah memahami tentang Al Qur’an dan mulai menghafal maka saya hendaknya memahami ilmu – ilmu yang dibutuhkan untuk dapat menghafal dengan efektif dan menjaga hafalan

Keislaman : dalam fase ini saya pun harus menambah keilmuan tentang islam itu sendiri, tentang aqidah, akhlak, dan fiqh – agar nantinya bisa digunakan sebagai bahan diskusi. Ditambah pengetahuan tentang sejarah keislaman

Yang terakhir, karena saya memimpikan sebuah sekolah yang dapat membahagiakan banyak orang, maka saya pun harus memahami ilmu mengajar dan manajemen sekolah. Biar bagaimanapun hal tersebut dibutuhkan untuk berdiskusi dengan supporting System nantinya.

Demikian jurnal keempat ini... semogaaaa, kita smeua dimampukan untuk berjuang hingga garis finish


#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelastelurtelur
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP






Minggu, 05 Januari 2020

Apa dan Bagaimana ...


Alhamdulillah kami sampai pada jurnal ketiga dalam perkuliahan Bunda Cekatan. Di jurnal ketiga ini, kami diminta untuk mencari kegiatan yang menjadi prioritas untuk dijadikan keahlian dan menentukan tujuan, mencari gaya belajar dan merefleksikan dalam kegiatan sehari hari.


Saya memilih 2 kegiatan yang saya biasa melakukan sehingga saya pun berharap hal tersebut menjadi keahlian saya.

MEMASAK

Tujuan saya memasak : seperti diceritakan di jurnal sebelumnya, bahwa salah satu alasan kenapa saya suka memasak adalah penghematan. Yap, karena kalau saya ga masak keuangan keluarga kemungkikan gonjang ganjing. Hahaa. Selain itu saya pun harus menjaga gizi dan berat badan yang baik untuk keluarga. Karena saya dan anak saya sempat mengalami gangguan pertumbuhan, maka kami berusaha untuk mengejar hal tersebut. Jika saya sudah pandai membuat masakan yang baik, bisa saja saya berniat untuk membisniskan, hanya saja sampai saat ini saya masih belum siap jika dibisniskan :D

Ilmu yang saya butuhkan : ilmu gizi. Sekalipun saya bukan anak gizi, saya sangat membutuhkan ilmu ini, agar bisa menyeimbangkan pola makan dan masakan. Selanjutnya tentang peralatan masak, dengan peralatan masak yang baik dan memadai tentu cara memasak pun lebih baik dan menyehatkan. Selain itu peralatan yang baik tentu akan awet, hahaa. Sehingga biaya untuk membeli peralatan bisa diatur. Manajemen keuangan, proses belanja juga menyenangkan. Jika kita tidak cekatan dalam mengatur uang, maka bisa jadi bermasalah cash flow keluarga. Resep yang mudak tentu akan membuat kita leboh cepat dalam memasak. Waktu yang dibutuhkan pun lebih singkat

Sumber Ilmu : bisa dari internet atau buku atau yang lebih mudah adalah dari kawan yang mahir dalam memasak. Sehingga kita bisa langsung praktik

Cara belajar : Cara belajar untuk keahlian memasak adalah dengan melihat dan praktik langsung.

MEMBACA AL QUR’AN

Tujuan : Meningkatkan Kualitas Diri dan mengajarkan baca tulis Al Qur’an. Karena masih banyak saudara saudara kita yang belum bisa baca tulis Al Quran

Ilmu yang dibutuhkan : Ilmu tajwid, langgam (irama membaca) dan mengajar. Karena ga semua orang memahami caranya membaca Al Quran

Sumber Ilmu : Lembaga resmi dengan guru yang memang memiliki semangat dan kompetensi yang sesuai. Dari internet

Cara belajar : Mendengarkan dan mempraktikan langsung


Itulah sebagian dari poin apa dan bagaimana. Intinya, bisa jadi apa yang kita lakukan antara satu ilmu dengan ilmu lainnya berbeda. Tinggal disesuaikan dengan kebutuhan kita sajaaa.

Demikiaaan...

#janganlupabahagia
#jurnalminggu3
#materi3
#kelastelurtelur
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP