Senin, 24 Februari 2020

Belanja, Masak dan Berikan


Alhamdulillah, setelah lebih dari sebulan kita menyelesaikan makanan untuk diri sendiri, maka kita berbagi makanan untuk teman – teman kita.

Berawal dari perkenalan singkat pekan lalu, soal kebutuhan teman – teman, kita diminta untuk membawa makanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Ada 3 orang yang dipilih untuk mendapatkan menu spesial dari kita. Saya memilih 3. Ketiganya saya bawa makanan hasil buatan saya sendiri. Hehee.

Berbekal list belanja dari rumah dan belanja di Google, maka saya melanjutkan belanja dan meracik makanan di rumah. Packing yang saya berikan sama semua, hahaa. Itupun terinspirasi dari seorang teman yang mengunggah infografis, akhirnya saya berniat membuat infografis sederhana. Berbekal power point yang hanya ada di rumah dan bisa saya kerjakan akhirnya saya membuat gambar versi jpg. Ini adalah pengalaman kedua saya membuat gambar yang mendadak dan berbekal power point. Tapi alhamdulillah bisa dikerjakan. Hihii

Beliau adalah :

1.    Ulat Widya. Beliau sedang belajar mengendarai kendaraan. Maka saya meracik makanan terkait safety driving for women. Saya membuat infografis, apa aja yang kiranya dibutuhkan oleh seorang ladies.



2.    Ulat Iim. Naaah ini berat nih, hahaa. Karena beliau meminta manajemen waktu, maka saya pun akhirnya belajar manajemen waktu untuk membuat bekal beliau. Hihii. Seru seru gimanaa gitu




3.    Ulat Retno. Ini jauh nun di Depok sana. Kenal beliau karena beliau adik kelas saya. Akhirnya saya kirimkan hadiah untuk anandanya yang akan masuk sekolah




Ada ulat Fita. Beliau saya kasih hadiah karena alhamdulillah beliau respon terhadap WA saya. Tema yang saya berikan sama dengan Ulat Iim. Manajemen waktu. Beliau pun memberi hadiah tentang pengelolaan TPA kepada saya. Saya memang membutuhkan untuk referensi mengajar anak – anak di TPA. Ada Ulat Retno yang memberikan informasi terkait pembuatan paspor, karena kebetulan travelling adalah keluarga yang saya pilih juga. Ada mba Helena, sang blogiing traveller. Beliau juga memberi saya tips travelling gratis ala bloging. Seru seru tips nya . hehee

Demikian jurnal kali ini, semuanya seru dan bisa diaplikasikan. Alhamdulillah

#janganlupabahagia
#jurnalminggu1
#materi1
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP

Senin, 17 Februari 2020

Sensus di Camping Ground

Assalaamu’alaykum Wr Wb

Hai, selamat pagi. Namaku Respati Oktaviani, kamu boleh panggil aku Respati. Aku dari Tenda Pecinta Al Qur’an. Saat ini aku sedang main di tenda Traveling dan Tenda Manajemen Waktu Domestik. Aku suka sekali dengan tenda tenda tersebut. Sayangnya aku jarang ikutan makan dengan tuan rumah. Karenaaa, aku membawa bekal sendiri dari rumah.



Kemarin aku bertemu dengan 10 orang di jalan. Aku bertanya kepada mereka tenda mana saja yang menarik. Ternyata, rata rata hampir sama denganku. Hehee
Ini bisa jadi aku mainnya kurang jauh ya, hahaa
Aku senang sekali bertemu dengan ulat ulat lainnya. Mendapatkan makanan sedikit – sedikit dari mereka. Terima kasih semuaa...




#janganlupabahagia
#jurnalminggu5
#materi5
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP

Senin, 10 Februari 2020

Belajar Bersama - Bersama Belajar #Jurnal 4


Alhamdulillah sudah masuk pekan keempat. Sudah memasuki jurnal keempat... yeaaay
Yaaah seru seru gimana gitu , wkwkwk

Yak setelah pekan lalu kita semua menemukan keluarga yang memiliki kebun yang sama. Maka pekan ini, kami diminta untuk saling tukar pengalaman, ilmu dan apapun yang bisa ditukar. Huehehee :D

Karena keluarga yang saya pilih adalah keluarga Pecinta Al Qur’an (sholeh banget yak rasanya, hahaa) maka yaa sesi berbaginya terkait tentang pengalaman dengan Al Qur’an. Kami berbagi tentang metode menghafal dan tahsin. Ada yang memiliki metode Hypno Qur’an, metode Utsmani sama seperti saya, metode Qiro’ati sama juga seperti saya, Yanbua atau lainnya. Namanya lucu lucu dan tentunya banyak insidenya.

Saya kutip beberapa metode yang dibagi ya :

1.    Hypno Qur’an : ini mirip – mirip dengan metode hipnotis. Menggunakan seluruh akal pikiran untuk konsentrasi dengan al qur’an.

2.    Utsmani : as i study every week. Buat saya ini masih metode yang paling friendly untuk saya. Karena ini umum

3.    Qiro’ati : ini juga umum. Lebih tegas dari Utsmani dan sekalian belajar Bahasa Arab

4.    Ummi : metode menggunakan nada. Ini cocok untuk anak anak dengan sequence audio. Yang suka nyanyi. Saya pengen belajar sih ini, tapi mengkhatamkan Utsmani dulu deh

Lainnya bebasss...

Di keluarga kami ada yang sudah memiliki hafalan 30 juz. Maa Syaa Allah ya. Luar biasa...
Beliau berbagi tips untuk menjaga hafalan tersebut. Intinya adalah konsisten dan komitmen terhadap hafalan. Jika sudah disediakan waktu selama 1 jam untuk menghafal, maka konsisten untuk hafalan, konsisten juga untuk berinteraksi dengan Al Qur’an.


Kami juga berbgai tentang bagaimana membaca Al Qur’an dalam 1 tarikan nafas. Hmhmhm, ini memang perlu pengalaman yang sering dan jam terbang yang oke sih, hahaa. Tapi ternyata ada tekniknya : yang paling mudah adalah bernafas dengan perut (ini saya ga ngerti gimana tekniknya, haa) dan yang paling ekstrim adalah membaca Al Fatihah dalam air. Haa... cari yang mudah aja ya. Al Quran itu mudah dan jangan mempersulit diri, hehee

Itu aja yang diceritakan di jurnal ini. Nanti saya tambah di Anchoor aja yaak :*




#janganlupabahagia
#jurnalminggu4
#materi4
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP


Senin, 03 Februari 2020

Mencari Keluarga


Setelah melewati banyak cerita, akhirnya kami para ulat ditantang untuk mencari keluarga. Keluarga yang sesuai dengan visi misi dan dapat berlindung dari seluruh godaan di Jungle of Knowledge, hahaa

Pencarian keluarga ini didasarkan pada mind map yang telah dibuat. Nah karena saya membuat Mind Map nya adalah Al Qur’an (duh sholehah banget yak) haa, jadilah saya mencari keluarga yang berbasis pada Teknik dan Metode per Al Quran-an :D

And finally i found it :D

Keluarga kami besaaaarrrr sekali. Isinya ada 40 orang lebih dikit. Dan kayanya akan nambah lebih banyak lagi. Belum pada join aja nih :D
Kami memiliki keluarga bu Ulat Niyah, yang selalu baik kepada kami, sekalipun kami suka nakal dan suka aneh aneh. Itu mah aku aja sebenarnya, wkwkwk

Nah di keluarga kami ini, kami membahas banyaaak hal. Dari mulai pengalaman tentang mengaji, pengalaman memperbaiki bacaan, pengalaman menghafal dan membersamai anak dalam menghafal.

Seru deh. Saling sharin berbagai metode dari yang pernah belajar. Kami pun memilih 1 orang utk ‘dikorbankan’ tampil manggung diantara kami. Weeew. 

Beliau adalah orang yang memiliki hafalan 30 juz... maa syaa Allah Barakallah.
In syaa Allah beliau akan tampil tanggal 7 nanti, stay tune yaa 😊



#janganlupabahagia
#jurnalminggu3
#materi3
#kelasulat
#bundacekatan1
#institutibuprofesional
#buncekbatch1
#buncekIIP