Kamis, 17 Mei 2012

Jalan-jalan Berbuah LSM Part I


Ini adalah pengalaman ketika aku sedang mumet dan semifrustasi. -.-”
Seorang temanku yang berasal dari Institut Teknologi ternama di kota Bandung, berencana membuat LSM. Waktu itu aku tidak tahu kalau doi punya proyek mau bikin LSM. Ini merupakan akibat doi seorng yang aktif tapi kemudian demisioner lalu –merasa tidak ada kerjaan- :D

Akhirnya doi bikinlah sebuat notes, yang intinya.. NYOK KITE BIKIN SESUATU UNTUK MENGALIHKAN SEMANGAT IDEALIS KITEE... Akhirnya setelah melewati proses yang panjang lahirlah sebuah rencana untuk membuat sebuat LSM.
LSM ini digawangi oleh sekelompok orang yng mengaku mencintai negerinya. Dengan segala keterbatasan dan kekurangan serta cacat dimana – mana dalam tubuh negerinya ... ehem
***

Fine, sebelumnya aku akan bercerita tentang KITA. Kita adalah segerombolan makhluk yang pernah gabung dalam organisasi mahasiswa di kampusnya masing – masing. Organisasi kampus kmi in tergabung dalam aliansi BEM Seluruh Indonesia. Dengan intensitas yang cukup tinggi untuk bertemu dan saling berbincang – bincang, maka kami merasa bahwa kami sudah seperti keluarga sendiri. Ada yang bertemunya di forum, ada yang bertemunya di jalanan. Wah seru lah pokoknya. Punya saudara yang unbelievable lah. Karena kesamaan pekerjaan itulah kami sering melakukn pekerjaan dan pertemun baik secara legal maupun ilegal :p

Saat ini kondisinya beberapa diantra kmi sudah demisioner dan sudah tidak beramanah di organisasi kampus kami. Sehingga akhirnya kami mengadakan pertemun untuk membahas suatu wadah yang mampu menjadi tempat untuk kami berekspresi.
Itu sebagian kisah yang bisa aku sampaikan tentang KAMI, kapan – kapan akan kusambung lagi. 

*** 


Perencaan pembuatan LSM ini direncanakan oleh salah seorang diantara kami. Yang sangat ingin melakukan sesuatu untuk negerinya. Dengan semangat 45 ditambah semangat untuk menggenapkan diinnya, maka dia pun mulai bergerilya untuk mencari bahkan menyusun AD ART dari –calon LSM kami. Setelah draft tentang AD / ART dibuat, maka perjalanan untuk membuat LSM ini mejadi kenyataan menjadi terbuka. Kami memutuskan untuk berkumpul dalam satu agenda informal, untuk men-GOAL-kan rencana pembuatan LSM kami ini.
Akhirnya pada akhirnya kami pergi ke Malang dalam rangka menyusun dan mentekniskan LSM kami. Akhirnya bertempat di Payung, kawasan wisata di daerah Kota Batu Malang, kami melahirkan gagasan untuk membuat LSM tersebut menjadi kenyataan. Akhirnya kami memberinya nama CIPPS (Center of Indonesian Public Policy Studies).
Insya Alloh, CIPPS ini akan berkembang menjadi sebuah LSM yang nama dan trackrecordnya menyamai ICW, KONTRAS dan LSM lainnya yang sudah ikut menjaga negeri. :)

3 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Semoga semakin memberi WARNA merah dan Putih dalam perjalanan Bangsa ini, AMIIIN

    BalasHapus