Selasa, 17 September 2013

#Maut



1.                     Bismillah, tentang kematian dan proses hancurnya tubuh #maut
2.                     Sesaat sebelum meninggal, yg dirasa adalah jantung berhenti berdetak dan nafas tertahan #maut
3.                     Badan bergetar, ada rasa dingin di telinga #maut
4.                     Darah akan berubah menjadi asam dan tenggorokan berkontraksi #maut
5.                     Menit ke-0, kematian medis terjadi,ketika otak kehabisan supply energi #maut
6.                     Menit ke-1,darah mulai berubah warna dan otot kehilangan kontraksi #maut
7.                     Menit ke-3,sel2 otak tewas secara massal, saat ini otak benar2 berhenti berfikir #maut
8.                     Menit ke-4 smp ke-5,pupil mata membesar dan berselaput,bola mata mengekerut krn kehilangan tekanan darah #maut
9.                     Menit ke-7 smp ke ke-9, penghubung ke otak mulai berhenti #maut
10.                1-4 jam, fase rigor mortis, fase dimana seuruh otot menjd kaku&rambut berdiri #maut
11.                4-6 jam, rigor mortis terus beraksi,darah yang berkumpul akan mati dan warna kulit menghitam #maut
12.                6 jam, otot masih berkontraksi, proses penghancuran, se[erti efek alkohol masih berjalan #maut
13.                8 jam,suhu tubuh menurun drastis, makannya kalau jenazah udah 8 jam pasti dingin #maut
14.                24-72 jam, isi perut mulai membusuk oleh mikroba dan pangkreas mulai mencerna dirinya sendiri
15.                Di jam ke 26-48 proses rigor mortis berhenti, tubuh akan selentur balerina #maut
16.                3-5 hari, pembusukan yang berakibat pada luka berskala besar,darah mulai keluar dari mulut dan hidung #maut
17.                8-10 hari, warna tubuh akan berubah dr hijau ke merah,mknya kl ada org abis dikubur,bbrp hr kemudian,makamny agak bersinar merah2 ... Cont
18.                Bukan karena jenazahnya akan muncul ke permukaan,tapi reaksi kimianya seperti itu #maut
19.                Karena terjadi pembusukan pada darah #maut
20.                Beberapa pekan setelah itu,rambut,kuku,dan gigi akan mulai terlepas #maut
21.                Satu bulan, kulit akan mencair #maut
22.                Satu tahun, tak ada yang tersisa dari tubuh anda #maut
23.                Dulu,seseorang yang gagah, cantik,ganteng, kaya... Dalam 1 tahun tidak ada lagi yang tersisa #maut
24.                Jadi, pa yang mau disombongkan oleh diri ini... #maut

Minggu, 01 September 2013

MENANTI KEMERDEKAAN EKONOMI YANG TANPA SYARAT



Selama negeri ini berdiri, selama itu pula roda perekonomian itu terjadi. Selama negeri ini mulai merdeka, selama itu pula negeri ini mencoba berjuang memerdekakan salah satu ruas tulang punggung kemajuan suatu negara, Ekonomi. Sudah 68 tahun Indonesia merdeka. Selama itu pula negeri ini mencoba mengatur dan menjalankan roda perekonomian oleh negaranya sendiri. Kalau kita mau mengukur dengan umur kehidupan seseorang, seharusnya Indonesia telah menjdi negara yang memiliki cucu, dan ketika seseorang telah memiliki cucu, minimal orang tersebut telah sejahtera kehidupannya.

Sayangnya, negeri ini belum mampu. Salah satu yang menyebabkan Indonesia belum mampu menjadi raksasa ekonomi adalah banyaknya dominasi asing yang mencengkeram negeri ini. Tahun 2011 penguasaan/kepemilikan asing kurang lebih pada sektor pertambangan mencapai 75%, sektor perbankan 47,02%, industri telekomunikasi 24-95%. Fakta lain yang sungguh ironis adalah, ada sebuah perusahaan asal Singapura menguasai 85 ribu hektar perkebunan sawit di Indonesia, sementara luas negara Singapura sendiri kurang dari 70 ribu hektar (Sumber Kompas, 25 Mei 2011). Kebutuhan pokok pangan seperti beras, kedelai, gula, daging sapi garam masih pula diperoleh dengan cara mengimpor.  Cicilan hutang pokok plus bunga yang dibayar dalam 6 tahun terakhir adalah 877,633 triliun (SD-IGJ,  2010), lebih besar dari APBN 2007 dan melebihi seluruh pendapatan dari pajak setahun.

Belum lagi permasalahan kontrak dengan asing terhadap SDA Indonesia yang selalu diperbaharui. Alih – alih ingin menambah pemasukan terhadap APBN atas bagi hasil yang diberikan, pemerintah tetap saja membiarkan tanah air ini dikuasai oleh pihak lain. Sedang bagi hasil yang diberikan, nyatanya tak mampu membuat negeri ini mengalami penambahan pendapatan yang signifikan. Yang terjadi malah ’kebocoran pendapatan’ yang tak jelas jatuh dimana.

Pada dasarnya tidak hanya objek ekonomi yang menjadi sasaran penguasaan asing, tetapi mulai dari sistem ekonomi yang membangun dan menjadi landasan gerak bagi perekonomian negeri ini juga telah berada dalam kekuasaan asing. Indonesia saat dulu menerapkan prinsip ekonomi kerakyatan, melalui koperasi telah menunjukkan kemajuan yang cukup baik. Terutama di kalangan masyarakat desa dan di daerah. Mereka yang masih menggunakan sistem kerakyatan yang murni, yang masih ’bergantung’ pada pasar tradisional sebagai landasan untuk mendistribusikan hasil panennya, tentu akan merasakan manfaatnya. Hal ini dikarenakan segala proses ekonomi yang terjadi merupakan proses yang dilakukan secara riil. Sat barang dagangan ada maka alat tukar pun ada. Namun, saat ini yang terjadi adalah adalah sebaliknya. Sistem ekonomi Indonesia perlahan mulai masuk pada fase ekonomi neoliberalisme. Dimana dalam sistem tersebut mengedepankan perdagangan bebas, spekulasi valas, pasar dan komoditas. Apabila hal tersebut terjadi terus menerus maka yang terjadi adalah, di semua sisi proses ekonomi Indonesia, tidak ada proses ekonomi yang terjadi secara riil, semuanya hanya diangan-angan. Kita bisa saja mengatakan ekonomi Indonesia mengalami peningkatan, tetapi peningkatannya tersebut hanya di atas kertas tidak muncul sebagai hal yang nyata.

Kondisi ini diperkeruh dengan kerja sama perdagangan bebas yang juga disepakati oleh Indonesia dengan dengan beberpa negara. Secara substansial mungkin perjanjian tersebut dapat memacu kegiatan ekonomi dan membuat ekonomi Indonesia semakin bergelut. Namun, hal ini tampaknya tidak menunjukkan progres yang baik. Hal ini disebabkan karena yang terjadi di lapangan adalah produk dari luar negeri malah membanjiri Indonesia. Produsen dalam negeri tidak mampu mencegah itu. Karena lagi – lagi peran pemerintah yang menjadi faktor utama. Pemerintah diharapkan lebih tegas dalam mengkomodir segala sesuatu yang menjadi kebijakan perekonomian negeri ini.

Telah banyak bukti yang mengatakan bahwa pemerintah telah ’menjual’ sistem ekonomi Indonesi dan ’membeli’ sistem ekonomi dari luar negeri, yang pada dasarnya tak cocok dengan kultur Indonesia. Kultur kita yang lebih banyak pada karakter ekonomi riil, tanpa disadari telah mulai tergerus dengan sistem yang bersifat angan – angan. Padahal dengan sistem ekonomi yang berpijak pada sektor riil, maka kemajuan ekonomi akan lebih mudah diukur. Dengan sistem ekonomi yang bersifat riil pula, maka ketika krisis ekonomi sempat melanda dunia, Indonesia menjadi salah satu negara yng mampu bertahan. Pemberian modal kepada para pengusaha yang bersifat pinjmn lunak, sebenarnya juga akan lebih membantu mereka dalam mewujudkan kegiatan ekonomi. Sayangnya pemberian modal yang dilakukan pemerintah, bisa dikatakan juga memberatkan. KUR misalnya, dengan rate bunga sebesar 22% persen pertahun, maka dapat dikatakan seorang pengusaha harus membayar rate bunga sebesar 2% perbulan. Ini tentu akan membuat para pengusaha berfikir dua kali untuk mengajukan pembiayaan. Belum lagi biaya lain yang nantinya akan ikut serta dalam proses pengadaan modal tersebut. Sistem ini juga yang menjebak Indonesia pada kondisi berhutang. Apabila hutang dari asing telah masuk maka tekanan asing dan intervensi mereka akan dengan mudah terjadi.


Penantian itu...

Para pendiri bangsa ini mungkin tidak pernah menduga di usia 68 tahun kemerdekaan, Indonesia belum sepenuhnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri dalam bidang ekonomi, jumlah orang miskin mencapai 30,02 juta orang (BPS, Maret, 2011) dan maraknya kasus KKN dan kiriminalitas yang terus saja menggerogoti tiap rusuk punggung ekonomi negeri ini. Ketegasan pemerintah yng diharapkan juga tak jua muncul sebagai suatu tindakan yang ‘menyelamatkan’ negeri ini, minimal psikologis warga masyarakatnya.

Di bidang ekonomi, kalau saja pemerintah mau memanfaatkan anak negeri ini dalm mengelola SDA yang ada tentu negeri ini lebih bisa menghemat dari segala aspek. Mulai dari pembayaran pegawai dan peralatan yang diterima. Selain itu hsil yng didapatkan juga akan lebih tinggi nilainya. Kalau sebelumnya negeri ini hanya menjual barang mentah dengan harga yang rendah, maka ketika bahan baku tersebut diolah dan menjadi bahan setengah jadi tentu harganya juga akan meningkat. hal ini tidak hanya akan membuat pengusaha diuntungkan, tetapi juga negara akan diuntungkan.

Selain itu ketegasan pemerintah dalam membatasi waktu untuk pemanfaatan SDA di negeri ini oleh asing juga harus diperbaiki. Semakin kita lembek terhadap intevensi asing, maka semakin mudah pula mereka masuk untuk menjajah negeri ini. Ketika negeri ini telah tegas, maka harga diri negeri ini akan dipertimbangkan pula.

Sistem pemberian modal usaha yang selama ini dilakukan adalah pemberian modal usaha berbasis kredit. Pemahaman yang beredar di masyarakat adalah ketika menggunakan modal berbasis kredit adalah sekalipun sebuah usaha tidak memiliki untung, maka ia harus tetap membayar cicilan kredit. Hal itu tentu akan membuat sebuah usaha menjadi lebih sulit. Sehingga konsep untuk memberikan modal usaha akan lebih baik jika menggunakan konsep bagi hasil. Dalam konsep ini, setiap sebuah usaha yang diberi modal, maka apabila usaha tersebut mengalami kerugian, maka yang terjadi adalah kerugian tersebut akan ditanggung oleh pemberi modal dan yang melaksanakannya. Itu tentu akan lebih adil apabila semua konseo usaha berbasis seperti itu. Selain pemberian modal, maka pendampingan terhadap para pengusaha muda harus dilakukan. Hal ini akan membuat mereka merasa dibantu secara keseluruhan. Dampak yang akan dirasakan mereka akan maksimal melakukan proses usaha tersebut.

Tidak ada kata terlambat untuk mengubah Indonesia untuk lebih bermartabat. Setiap generasi muda negeri ini memiliki tanggung jawab untuk tetap merawat dan mencintai negeri ini. Tiap pemuda pun memiliki kemampuan dan keahlian masing – masing. Itulah yang seharusnya menjadi kolaborasi yang baik antarpemuda di negeri ini, sehingga Indonesia bisa menjadi lebih baik dan bermartabat. Bukan perebutan jabatan apalagi kekuasaan.

Rabu, 24 Juli 2013

#muslimahkeren



1.    Assalamu’alaykum, selamat sore tuips :D
2.    Gimana sore ini ? udah makan siang ?
3.    Gimana cuaca di daerah tuips ? tempat saya gerimis romantis gini nih :D
4.    Sore2 gini, saya mau cerita tentang buku Jangan Jadi Muslimah Nyebelin :D
5.    Ini buku karangan teh @asmanadia,daan udah lama bener –ya ga teh ? Msh dicetak kah ?-
6.    Tapi setelah saya baca – baca lagi,buku ini masih sngat relevan trutama bwt para #muslimahkeren
7.    Tapiiii,saya cuma akan kultuit utk part pertama buku ini,bab ’yg remeh yg mengganggu’ #muslimahkeren
8.    Pertama soal Bau... huuu ini amat mengganggu #muslimahkeren >.</
9.    Keringet... buat kalian #muslimahkeren,urusan keringet ini ga bisa disepelein lhoo
10. Apalagi buat kalian #muslimahkeren yg ngakunya aktifis
11. Krn keringet ini adalah hidden killer buat #muslimahkeren yg akibatny akan BauBadan
12. Percaya atau tidak,keringet ini tdk akan mengganggu penampilan,tp akan mengganggu interaksi kita #muslimahkeren
13. Jadiii biarpun kita mah ngakunya cantik,tinggi,keren,pinter  tapi kalau kita BB,hmmm mending #muslimahkeren jangan deket2 dengan orang2 sekitar dh :D
14. Tips dr buku ini gntlh jilbabmu tiap hr,jgn Side A side B ya #muslimahkeren
15. Krn itu adalah perlakuan yg tidak bertanggungjawab :D #muslimahkeren
16. Terus gantilah baju tiap hari! please deh,sekalipun kita ga berkeringat,tp it baju udah keliling  jakarta nempel di bdan kita,mending ganti dah #muslimahkeren
17. Setelah mandi jangan lupa pakai bedak antiBB ya #muslimahkeren
18. Tapi harus cek kandungan aluminiumnya yaa, krn kl banyak2 juga ga baik buat #muslimahkeren
19. Kalau udah pakai bedak antiBB jangan lupa mandi yaaa #muslimahkeren
20. Jangan mentang2 kita pakai bedak antiiBB lantas kita ga mandi,serius, ini juga akan mengganggu stabilitas aroma #muslimahkeren
21. Kalau #muslimahkeren masih merasa baubadan maka minum segelas air daun sirih yang telah direbus
22. Terus hindari deh makanan dan minuman yg berpotensi menimbulkan masalah aroma #muslimahkeren
23. Kalau kita emang tipe orang yang srg berkeringet maka jangan segan utk bw baju ganti #muslimahkeren
24. Itu deh share singkat dengan #muslimahkeren
25. Semoga ada manfaatnya dan terima kasih... sampai jumpa #muslimahkeren
26. MERDEKA !!! HIDUP MAHASISWA !